SEJARAH DESA

Sejarah Desa Tambi

Desa Tambi adalah Desa Kecil yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Pemalang dan Kabupaten Purbalingga, Desa Tambi pada mulanya hanyalah sebuah Kebaon (Dusun) Kecil dengan penduduk sekitar 11 Keluarga sebanyak 35 jiwa dan masuk wilayah Desa Badak. Konon pada jaman kerajaan dikala ada acara adat sedekah bumi tumpeng persembahan yang dibawa oleh Kebaon Tambi keli (hanyut) di Kali Lemeneng Desa Badak sehingga sang pemimpin kala itu (Pak Bau) memohon kepada Kanjeng Bupati yang intinya walau hanya setangan gareng (kiasan kecilnya luas sebuah wilayah), Kebaon Tambi minta mandiri menjadi desa tersendiri dan sebagai bukti masih ada Kali Tambi yang berada di Dusun Simadu, Desa Badak. Pada pada jaman berikutnya menurut cerita turun temurun Desa Tambi belum termasuk Dusun Bentang yang masih ikut wilayah Kabupaten Purbalingga sehingga menjadi sengketa di kedua kabupaten yang akhirnya dapat diselesaikan dengan sayembara atau perebutan aliran air yang berada di sebuah danau di tengah hutan, barang siapa yang dapat mengalirkan air dengan cara dikerobok ke wilayahnya maka dusun tersebut menjadi wilayahnya dan alhasil air tersebut mengalir ke wilayah Desa Tambi sehingga Dukuh Bentang masuk kewilayah Desa Tambi dan danau Kecil tempat sayembara tersebut sampai sekarang masih ada dan dinamakan Kerobokan sehingga luas Desa Tambi menjadi  360,100 Ha.

Pada sekitar tahun 1930 kepala Desa dijabat oleh Singaguna yang berkedudukan di Dusun Bentang dan sekitar tahun 1940-an dilanjutkan oleh Kaslam yang berkedudukan di Dusun Tambi. Hingga pada tahun 1945 diadakan pemilihan kepala desa dan yang dipercaya untuk menjabat sebagai kepala desa adalah Atmaredja Kajat sampai dengan tahun 1975, yang selanjutnya dijabat oleh Kajadi AK. ( 1975-1989) Akan tetapi beliau tidak dapat menyelesaikan tugasnya karena tersandung masalah pribadi yang nantinya pada tahun 1989 digantikan oleh Sutono BA., seorang kepala desa yang masih muda dan orang pertama di Desa Tambi yang berhasil meraih gelar Sarjana Muda dari APMD Yogyakarta. Pada pemerintahan Kades Sutono BA. ini Desa Tambi mengalami banyak kemajuan diawali dengan pindahnya kantor balai desa yang semula di Dukuh Batur dipindah ke Dukuh Jambu Wetan yang lokasinya dekat dengan SD Negeri 01 dan 02 Tambi dan menjabat sampai dengan 1998. Dengan berahirnya masa jabatan kepala desa sesuai peraturan saat itu maka kepala desa dijabat oleh carik atau sekeretaris desa yang saat itu menjabat bernama Kusen sebagai PJ. Kades sampai dengan terpilihnya kepala desa yang baru di tahun 1998.

Pada Pemilihan Kepala Desa Tahun 1998 ini hanya diikuti 1 Peserta yaitu bapak Sutono BA. dan berhasil memenangkannya sampai pada tahun 2004 Bapak Kades Sutono BA. mengajukan cuti untuk ikut mencalonkan diri sebagai Calon DPRD Kabupaten Pemalang lewat Partai PDI Perjuangan sehingga jabatan kepala desa dijabat oleh carik atau sekeretaris desa yang saat itu menjabat bernama Joni sebagai PJ. Kades sampai dengan masa cutinya Bapak Kades SUTONO.BA selesai. Karena tidak berhasil menjadi Anggota DPRD Kabupaten Pemalang, maka beliau kembali melaksanakan tugasnya sebagai kepala desa sampai pada tahun 2006. Selanjutnya jabatan kepala desa dijabat oleh Ibu Sobiyah yang merupakan istri dari Bapak Sutono BA. yang berhasil mengungguli saingannya yaitu Bapak Hopur pada Pemilihan Kepala Desa Tahun 2006 dan menjabat sebagai kepala desa sampai tahun 2012, dan ditahun 2012 terulang kembali menjadi calon kepala desa tunggal dan terpilih sehingga menjabat sampai pada tahun 2018. Setelah itu, diadakan kembali Pemilihan Kepala Desa Tahun 2018 yang dimenangkan oleh Bapak Juri dan hingga saat ini beliau masih terus menjabat sebagai Kepala Desa Tambi, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang. Berikut ini merupakan daftar historis pemegang jabatan kepala desa di Desa Tambi:

Tahun (1945-1975) Atmaredja Kajat sebagai Kepala Desa terpilih dan Atmawijaya sebagai Sekdes.

Tahun (1975-1989) Kajadi AK. sebagai Kepala Desa terpilih dan Atmawijaya sebagai Sekdes.

Tahun (1989)Atmawijaya (Pj,Kepala Desa) dan Atmawijaya sebagai sekdes.

Tahun (1989-1998) Sutono BA. sebagai Kepala Desa terpilih dan Atmawijaya sebagai sekdes.

Tahun (1998) Kusen ( Pj Kepala Desa ).

Tahun (1998-2006) Sutono BA. sebagai Kepala Desa terpilih dan Joni sebagai sekdes (mulai dari tahun 2002 dan menjadi Pj.Kades di Tahun 2004).

Tahun (2006-2012) Sobiyah sebagai Kepala Desa terpilih dan Joni sebagai sekdes (diangkat PNS Tahun 2010).

Tahun (2012-2018) Sobiyah sebagai Kepala Desa terpilih dengan Sekdes yang sama yaitu Joni.

Tahun (2018-sekarang) Juri sebagai Kepala Desa terpilih dengan sekdes yaitu Saryono.

Scroll to Top